Kamar anak didominasi putih bukan berarti tidak bisa dibuat ceria. Hiasi dong dengan cipratan-cipratan warna. Seperti di kamar tidur berikut ini.
Alkisah, sebuah keluarga kecil baru saja pindah ke sebuah rumah yang kebetulan seluruh dindingnya dilabur cat putih. Termasuk kamar anaknya. Rasanya terlalu plain, ya, untuk kamar anak? Tapi mau mengecat ulang, budget sudah tak memungkinkan. Tak perlu khawatir, warna putih bukan berarti tidak bisa jadi ceria. Triknya, mainkan warna warni dalam skala kecil.
Kamar tidur di foto ini misalnya. Dominasi putih tidak cuma di dinding, furnitur pun menggunakan warna warm white. Justru kita bisa memanfaatkan sifat putih yang mampu menonjolkan warna apa pun yang ada di dekatnya. Maka percikkan warna-warni di berbagai aksesori, di kamar tidur.
Di kamar ini, mulai dari pernik kecil seperti frame foto, boneka, hingga kursi, dibalut dengan warna-warni ceria. Meski hanya diaplikasikan di bidang-bidang yang kecil, nyatanya warna-warni tadi berhasil membuat kamar tidur tampil cerah dan "hidup", khas anak-anak. Beres, kan, masalahnya? Terbukti bahwa putih tidak selalu hanya untuk menampilkan kesan clean dan "dingin".
[Sumber: http://properti.kompas.com/index.php/read/2011/01/14/15543868/Kamar.Anak.Cipratan.Warna.di.Kamar.Putih-12]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar