"Kedua menara tersebut sudah berdiri, namun memerlukan finishing touch di bagian dalam menara Cerberra serta public area di masing-masing menara itu," kata Martono kepada KOMPAS.com di Jakarta, Jumat (19/8/2011).
Ia mengatakan, suplai terhadapa kebutuhan hunian apartemen di kawasan Kota masih belum mencukupi. Untuk itu, nantinya kerjasama dengan Bukopin juga akan dilanjutkan dengan hubungan bisnis yang menguntungkan seperti pembiayaan bagi pembelian unit apartemen," jelas Martono.
Sementara pihak Bank Bukopin, yang diwakili oleh Mikrowa Kirana, menjelaskan bahwa setelah melalui analisa kredit kelayakan yang teliti, pihaknya menyetujui pengucuran pinjaman Green Central City.
"Kami telah melakukan studi analisa kelayakan terhadap Green Central City. Di sisi pemasaran, demand and supply apartemen di kawasan tersebut masih sangat positif. Perbankan memandang hal ini sebagai prospek bisnis yang bagus untuk memberikan fasilitas pinjaman. Satu hal lagi, komitmen dan reputasi developer juga menjadi kunci bagi Bank Bukopin bekerjasama dalam hal ini," jelas Mikrowa, Direktur Komersil Bank Bukopin.
Adapun hingga saat ini tower Adenium sudah terjual 70% dan sedang dilakukan proses serah terima unit apartemen. Sementara untuk tower Cerberra direncanakan akan selesai pada Juli 2012 mendatang.
"Area perkantoran akan siap untuk ditempat pada November - Desember 2011. Sementara pada Desember mendatang, Novotel akan siap diresmikan di sini," timpal Martono.
Sumber : www.properti.kompas.com/Bukopin.Kucurkan.Rp.245.Miliar.ke.Green.Central.City
Cari Rumah ?? Gak perlu 123, Hanya KITA Ahlinya :-)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar