BANDUNG, Pemenuhan kebutuhan perumahan baru di Provinsi Jawa Barat hanya mencapai 12 persen dari total kebutuhan rumah baru di provinsi itu dalam setahun. Kebutuhan rumah di Jabar mencapai 2,9 juta unit, tetapi baru bisa bisa terpenuhi sekitar 350.000 unit.
"Artinya, hanya 12 persen dari total kebutuhan," kata Gubernur Jawa Barat (Jabar) H Ahmad Heryawan saat membuka Musda IX Real Estate Indonesia (REI) Jabar di Kota Baru Parahyangan, Kabupaten Bandung Barat, Jumat (17/6/2011).
Menurut Heryawan, kekurangan rumah (backlog) di Jabar sangat tinggi sehingga membutuhkan peran serta semua pihak untuk mendorong program pembangunan rumah baru. Kebutuhan perumahan baru terus meningkat menyusul bertambahnya jumlah pasangan perkawinan baru dalam setiap tahunnya.
"Masalah perumahan di Jabar merupakan problema sangat serius, terutama di daerah kota. Bersama pemerintah pusat, Jabar mendorong agar pemenuhan perumahan bisa teratasi," kata Heryawan.
Ia mengakui banyaknya hambatan bagi pembangunan perumahan baru. Selain harga lahan atau tanah yang mahal, regulasi pun masih belum sejalan dengan keinginan pengembang perumahan. Selain itu, skema kredit kepemilikan rumah masih harus terus diperbarui agar bisa dijangkau oleh masyarakat, khususnya pasar menengah ke bawah di samping mekanisme subsidi bunga dan uang muka kredit pemilikan rumah.
"Sinergi pemerintah dengan pengembang terus dilakukan dan sejauh ini berjalan dengan baik meski masih ada beberapa hambatan. Namun, semua itu diupayakan bisa diatasi," kata Heryawan.
Pada kesempatan itu, Gubernur Jabar menyebutkan pihaknya terus menggenjot pembangunan perumahan baru, baik horizontal maupun vertikal, untuk memenuhi kebutuhan perumahan murah bagi masyarakat berpenghasilan rendah.
"Pembangunan tower untuk rusunami dan rusunawa terus dioptimalkan, khususnya untuk mengatasi kekurangan dan kesulitan lahan perumahan di perkotaan. Semangat pembangunan tower itu sudah terlihat dengan berdiri di sejumlah kota padat penduduk," ujarnya.
Ia mengatakan, REI sebagai salah satu stakeholder pemenuhan kebutuhan perumahan bisa memberikan solusi melalui terobosan-terobosan programnya dalam pemenuhan perumahan.
Sumber : www.properti.kompas.com/Jawa.Barat.Masih.Keteteran.Penuhi.TargetCari Rumah ?? Gak perlu 123, Hanya KITA Ahlinya :-)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar