Investor Jakarta dan Surabaya Borong Kondotel di Bali

Jakarta - Maraknya bangunan kondominium hotel (kondotel) di Bali, ternyata tidak diimbangi dengan minat dari investor pulau Dewata untuk membeli. Penjualan kondotel di Bali masih banyak dilakukan oleh investor asal Jakarta dan Surabaya.

Hal ini disampaikan General Manager Corporate Communication PT Metropolitan Land (Metland) Wahyu Sulistio, di Jakarta, Rabu (2/11/2011).

Ia mencontohkan pada proyek perseroan di Seminyak Bali, Hotel Horison. Dari 156 unit yang tersedia, perseroan sudah menjual 126 unit. Masih tersisa 4 unit, sementara 26 unit kamar memang tidak dijual, dan menjadi milik Metland.

"Kami keep 26 karena prospeknya baik. Memang (investor) masih dari Jakarta dan Surabaya. Pameran di JCC (Senayan) kemarin, kita masih sisa 4 unit. Surabaya juga punya minat yang baik. Beda dengan di Bali, waktu kita pameran sepi," ungkapnya.

Pembelian kondotel didominasi secara tunai bertahap. Aset milik Metland berlokasi di Jalan Arjuna atau lebih dikenal dengan Double Six. Pembagunan telah dimulai sejak Mei lalu, dan selesai di Januari 2013.

Bagi pembeli Hotel Horison Seminyak, akan mendapat jatah tinggal gratis selama 21 hari per tahun. Kala memasarkan kondotel di pertengahan tahun, harga per unitnya mencapai Rp 600 juta. Perseroan juga memberi garansi pendapatan 24% untuk masa 3 tahun pertama sejak masa operasi.


Sumber : www.finance.detik.com/investor-jakarta-dan-surabaya-borong-kondotel-di-bali

Cari rumah..?? Propertykita Lebih banyak pilihanya...!!