"Kawasan industri biasanya ada ekspatriat mereka perlu akomodasi untuk kemudahan akomodasi dan transportasi, ada sebagian dari mereka membangun apartemen sewa," kata CEO Leads Property Hendra Hartono kepada detikFinance, Selasa (22/11/2011).
Ia menilai para pengembang yang menyediakan apartemen sewa masih sebatas sebagai fasilitas tambahan untuk meningkatkan daya jual kawasan mereka. Namun ke depannya tak menutup kemungkinan hal itu akan menjadi tren.
"Mungkin kalau harga sudah terlalu mahal (di pusat kota) staf-staf bisa ditinggal di situ, jadi bukan hanya ekspatriat," katanya.
Menurutnya beberapa pengembang sudah menyiapkan apartemen untuk fasilitas ekspatriat seperti Jepang, Taiwan, Korea dan lain-lain. Saat ini pengembang yang melakukan hal itu masih terbatas.
"Nggak semua, hanya beberapa, itu lebih sebagai nilai plus. Kalau punya hotel dan apartemen membantu sales, makin banyak penjualan," katanya.
Salah satu kawasan industri yang sudah memakai pola tersebut adalah Greenland International Industrial Center (GIIC) di Kota Deltamas Cikarang Bekasi.
Managing Director Corporate Strategy and Services Sinar Mas Land Ishak Chandra mengatakan untuk mengantisipasi melonjaknya kebutuhan tempat tinggal dan hiburan, maka di kawasan Kota Deltamas akan dikembangkan Service Apartment untuk para ekspatriat, restoran keluarga, pusat rekreasi keluarga, pusat olahraga dan rumah tinggal bagi para pekerja/professional yang bekerja di GIIC.
Saat ini, lanjut Ishak, Zona I GIIC seluas 450 hektar sudah habis terjual. Sebagian besar investor di GIIC adalah perusahaan otomotif asal Jepang. Beberapa investor yang sudah berkomitmen untuk menempati GIIC adalah Takata, Astra Otoparts, Yahata dan Shiroki.
Sinar Mas Land sedang mengembangkan Zona II GIIC seluas 300 ha. Zona ini, pada akhir 2012 sudah siap diserahterimakan kepada para Investor.
Sumber : www.finance.detik.com/genjot-penjualan-kawasan-industri-dilengkapi-apartemen-untuk-ekspatriat
Cari rumah..?? Propertykita Lebih banyak pilihanya...!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar