"Rusunawa tersebut akan dibangun di daerah Mojosongo yang masih memiliki lahan lebih luas. Pembangunan rusunawa ini paling sedikit dibutuhkan lahan seluas dua hektare," kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Pemkot Surakarta Agus Djoko Witiarso kepada wartawan di Solo, Selasa (29/11/2011) kemarin.
"Proposal telah kami ajukan dan sekarang ini tengah diverifikasi Kementerian Pekerjaan Umum dan Kementerian Perumahan Rakyat," tambahnya,
Sementara itu, pihaknya saat ini masih harus melengkapi berkas ijin pemanfaatan lahan dari Wali Kota, sambil menunggu selesaikan proses verifikasi. Dia mengharapkan, proyek ini bisa segera direalisasikan, sebab peminatnya sangat banyak.
Agus menambahkan, dana yang dibutuhkan untuk membangun rusunawa tersebut mencapai Rp 13 miliar per twin block. Untuk kapasitasnya setiap twin block rusunawa bisa menampung 90 kepala keluarga (KK).
"Saat ini antrean calon penghuni sudah mencapai 500-an kepala keluarga. Mereka akan diverifikasi terlebih dahulu sebelum diputuskan berhak menempati atau tidak. Salah satu syaratnya mereka adalah warga Solo yang dibuktikan dengan KTP Solo," katanya.
Selain rencana pembangunan rusunawa di kawasan Mojosongo, saat ini rusunawa yang terletak di Kerkop, Kecamatan Jebres, itu sudah mulai tahap pemasangan instalasi listrik dan air. Pada Juni 2012 mendatang, rusunawa tersebut diharapkan sudah mulai beroperasi.
"Memang, sekarang baru dipasang instalasi listrik dan air, sebab sebelumnya, anggaran untuk pemasangan listrik dan air tidak masuk dalam APBD perubahan," katanya.
Adapun dana yang dianggarkan untuk pemasangan instalasi listrik dan air tersebut mencapai Rp 400 juta. Setiap kamar yang ada di twin block rusunawa tersebut akan mendapatkan jatah listrik dengan daya sebesar 450 watt. Rusunawa tersebut mampu menampung sebanyak 96 KK.
Sumber : www.properti.kompas.com/Siap-siap.Enam.Rusunawa.untuk.Pemilik.KTP.Solo
Cari rumah..?? Propertykita Lebih banyak pilihanya...!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar