Kamis, 10 Mei 2012

Ingin Jadi Pengembang, Waspadai Hal Ini

detail berita
(foto: bumn.go.id)
JAKARTA - Seiring majunya industri properti di Tanah Air, banyak orang yang berbondong-bondong melirik usaha sebagai developer atau pengembang. Namun, euforia ini sering kali mendatangkan masalah, akibat kesalahan-kesalahan yang dibuat oleh pengusaha pengembang itu sendiri.

Dilihat dari aspek kekurangannya, banyak faktor yang mengakibatkan usaha properti yang baru dibuka terpaksa gulung tikar. Business Development PT Bangun Properti Indonesia (Bahana Paramarta) Alvin Kurniawan dalam Seminar Bisnis Properti di Jakarta, belum lama ini mengatakan, ada 13 kesalahan fatal yang sering dilakukan pengembang yang dilihat berdasarkan lima aspek utama, di antarannya:

Aspek pasar
1. Dari aspek pasar, yang paling sering terjadi adalah pengembang sering salah kaprah menilai arti investasi
2. Kebanyakan sering latah masuk ke dalam pasar yang sama, karena dianggap sedang tren, maka ikut-ikutan tanpa ada kesiapan yang cukup
3. Pengembang tidak memperhitungkan timing yang tepat
4. Karena sering berproses secara instan, pengembang cenderung mengabaikan progres

Konsep
5. Pengembang sering melakukan perubahan konsep yang terlalu dinamis, akibatnya suka berubah-ubah
6. Banyak pengembang yang mengabaikan pasar dan tidak melakukan survei terhadap sasaran produknya

Marketing
7. Mengabaikan pentingnya jaringan atau link dalam usaha bisnis
8. Pengembang sering gagal dalam melakukan komunikasi dengan pasar

Manajemen
9. Kualitas sumber daya manusia (SDM) yang dipekerjakan masih rendah
10. Dalam berbisnis, pengembang sering negative professional minded

Finansial

11. Peruntukan properti tidak dilaksanakan semestinya
12. Mengalami kegagalan karena salah perhitungan sejak awal
13. Pengembang sering gagal karena produknya kurang pendanaan.

Sumber : www.property.okezone.com/ingin-jadi-pengembang-waspadai-hal-ini

Cari rumah Propertykita ahlinya...!!

Cari rumah dijual  yang aman nyaman asri dan siap huni..?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar