Kamis, 24 Mei 2012

Desa di Prancis Laku Terjual Rp6,1 M


detail berita
Desa Courbefy di Prancis. (Foto: Daily Mail)
LIMOGES - Sebuah desa kecil di Prancis laku terjual dalam sebuah lelang kepada fotografer keturunan Korea Selatan. Desa tersebut ialah Desa Saint-Nicolas Courbefy.

Desa Courbefy yang berlokasi di Prancis tengah ini dibeli oleh Ahae Jeong dengan harga 520 ribu euro atau setara dengan Rp 6,1 miliar (Rp11,773 per euro).

Sebagai perbandingan, saat terjual, harga desa Courbefy setara dengan sebuah flat dengan satu kamar tidur di Paris.

Angka ini lebih tinggi dibandingkan harga penawarannya, yakni 330 ribu euro (Rp3,8 miliar). Sang pembeli otomatis memiliki desa kecil yang memiliki 19 bangunan, sebuah kolam renang, beberapa kandang, dan lapangan tenis.

Desa Courbefy di kawasan Limousin menarik perhatian warga dunia setelah muncul di media internasional pada Februari. Setelah sekian lama dipasarkan, desa tanpa penduduk ini memang tidak kunjung laku. Pemberitaan pun menarik minat penawar dari berbagai negara.

Di antara peserta lelang yang hadir dalam sesi lelang di Tribunal de Grande Instance di Limoges adalah investor asal Belgia yang ingin menggunakan desa tersebut sebagai pusat untuk penyandang cacat.

Selain itu, ada juga stasiun televisi Endemol. Stasiun TV asal Belanda ini berencana menggunakan desa Courbefy untuk acara reality show.

Walikota dan para pengacara yang bertanggung jawab atas lelang itu mengaku dikepung oleh pembeli potensial dari seluruh dunia. "Itu tak masuk akal, benar-benar luar biasa," kata pengacara pemilik Bank Credit Agricole seperti dikutip dari Telegraph, Kamis (24/5/2012).

Desa ini mulai ditinggalkan penduduknya pada 1970-an. Setelah desa ditinggalkan, Courbefy menjadi tidak terawat dan mati. Namun sebuah badan usaha melihat potensi desa ini dan mengelolanya menjadi tempat wisata. Namun sayangnya, usaha hotel dan restoran gagal dan Credit Agricole pun mengambil alih kepemilikan desa.

Pembeli Courbefy, Ahae, tidak hadir dalam pelelangan. Rencananya, fotografer lanskap yang berbasis di Amerika Serikat ini akan menggelar pameran di Museum Louvre bulan depan. Ahae dikenal memiliki minat tinggi dalam pertanian organik.

Di situsnya, Ahea menyatakan minatnya terhadap segala hal yang alami dan bukan buatan manusia. Namun tidak dijelaskan rencana Ahae terhadap Courbefy.

Walikota yang menaungi desa Saint-Nicolas Courbefy, Bernard Guilhem, optimistis penjualan ini akan berdampak positif. " Saya yakin pembelian ini akan menciptakan kehidupan dan merangsang ekonomi. Akan ada pekerjaan (di Courbefy)," jelasnya.

SUmber : www.property.okezone.com/desa-di-prancis-laku-terjual-rp6-1-m

Cari rumah Propertykita ahlinya...!!

Cari rumah dijual  yang aman nyaman asri dan siap huni..?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar