foto: annahape.com
JAKARTA – PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) optimistis proses renegosiasi Perjanjian Kerja Sama Operasional (PKO) penyaluran Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan(FLPP) antara Kementerian Perumahan Rakyat (Kemenpera), Badan Layanan Umum Pusat Pembiayaan Perumahan (BLU PPP) dan Bank Pelaksana akan mencapai win-win solution.
Direktur Utama BTN Iqbal Latanro mengatakan,BTN siap menyalurkan Kredit Pemilikan Rumah (KPR) bersubsidi, termasuk menurunkan tingkat suku bunga KPRnya.
"BTN mungkin sanggup menurunkan tingkat suku bunga menjadi di bawah delapan persen. Tapi tetap ada keterbatasan. Karena sebagai perusahaan publik, BTN juga harus tunduk pada aturan korporasi dan aturan Bank Indonesia," jelas Iqbal dalam siaran persnya kemarin.
Dia berharap, renegosiasi PKO baru bisa segera selesai dengan solusi yang menguntungkan semua pihak.
Menurut Iqbal, BTN sudah mengajukan proposal ke Kemenpera sebagai bank pelaksana penyaluran KPR FLPP pada 16 Januari lalu. Iqbal menyebut,dana FLPP yang berasal dari pemerintah dicampur dengan dana jangak panjang berupa obligasi dengan tenor 10 tahun.
Bunganya sendiri merupakan bunga komersial yang berada di kisaran 8,75 persen sampai 9,25 persen. Iqbal mengungkapkan pada tahun ini BTN menargetkan tingkat pertumbuhan kredit dan dana pihak ketiga lebih baik dibanding tahun 2011.
Sumber : www.property.okezone.com/btn-siap-jadi-pelaksana-kpr-flpp
Cari rumah..?? Propertykita Lebih banyak pilihanya...!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar