Real Estate Indonesia (REI) menilai, permasalahan pencapaian target yang membelit Perusahaan Umum Perumahan Nasional (Perum Perumnas) dalam penyediaan Rumah Sederhana (RS) bagi masyarakat menengah ke bawah sewajarnya terjadi. Hal itu disebabkan karena perusahaan pelat merah tersebut mengalami kendala, baik internal maupun eksternal yang masih belum teratasi.
Demikian diungkapkan Ketua Uuum REI Setyo Maharso di Jakarta, Rabu (20/7/2011). Untuk mengatasinya, koordinasi semua pihak terkait sangat dibutuhkan. Hal serupa juga terjadi di REI, yaitu pada program penyediaan 200 ribu unit hunian, dengan target 60 persen diantaranya untuk pembangunan Rumah Sederhana.
"Target itu pun baru tercapai sebesar 25 persen hingga memasuki awal semester kedua tahun ini. Selain itu, aturan main yang diterapkan pemerintah terhadap developer swasta pun masih menjadi kendala tersendiri," ujar Setyo.
Ia mengatakan, aturan pada Surat Pemberitahuan Pajak (SPT) pun masih menjadi keluhan bagi anggota REI. Padahal, pada akhir 2011 semua target sudah harus tercapai.
"REI dan Perumnas merupakan Badan Usaha Milik Negara dan tidak memiliki hubungan hirarki. Secara khusus pun REI tidak ada sumbangsih domain, namun kami tetap saling mendukung bagi kepentingan masyarakat," ujarnya.
Sumber : www.properti.kompas.com//REI.Wajar.Kalau.Perumnas.Alami.Kendala.
Cari Rumah ?? Gak perlu 123, Hanya KITA Ahlinya :-)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar