JAKARTA: Pertumbuhan pasar properti di kawasan Asia Pasifik diperkirakan masih solid yang ditandai oleh permintaan hunian yang kuat sehingga tingkat hunian dan harga sewa diperkirakan akan tumbuh sepanjang tahun ini. "Aktivitas investasi di sektor properti meningkat secara perlahan sepanjang tahun ini. Secara global Asia Pasifik masih menjadi pemimpin dalam pertumbuhan ekonomi. Pada tahun ini diperkirakan volume investasi properti di Asia Pasifik sebanyak 430,0% dibandingkan Amerika 134,8% dan Eropa 202,4%," kata Sigrid Zialcita, Managing Director Research Asia Pacific Cushman & Wakefield, kemarin.
Sigrid menjelaskan pada harga sewa Asia Pasifik yaitu Hong Kong menempati posisi tertinggi di pasar Global yakni mencapai US$255,04 per meter yang dilanjutkan oleh London sebesar US$242,83 per meter. Dalam Asia Pasifik, tambahnya, Indonesia dan Australia memiliki tipe pasar yang khas dimana kedua negara tersebut menunjukkan kenaikan yang lambat tetapi berkelanjutan dibandingkan dengan negara Asia Pasifik lainnya yang naik turun.
Arief Rahardjo, Head of Research & Advisory Cushman & Wakefield mengatakan aktivitas sewa dan permintaan baru di pasar perkantoran central business district (CBD) Jakarta terus berada pada level tertinggi selama kuartal kedua tahun ini.
"Pada kuartal ini tercatat penyerapan ruang perkantoran sebesar 92.300 m2 sehingga tingkat penyerapan semester I/2011 menjadi 174.800 m2 atau 82% lebih tinggi dibandingkan dengan semester yang sama tahun lalu," kata Arief.
Dia menjelaskan tingkat hunian terus mengalami kenaikan selama kuartal II/2011 sebesar 1,6% menjadi 89,4% pada akhir Juni 2011. Tingkat penyerapan, lanjutnya, diproyeksikan akan tetap berada pada kisaran tertinggi dengan sektor perbankan diharapkan akan memberikan kontribusi yang besar pada tingkat penyerapan di CBD pada kuartal mendatang.
Ong Kah Seng, Senior Manager Research Singapore Cushman & Wakefield mengatakan didukung oleh minat yang terus aktif pada gedung-gedung baru di CBD menyebabkan pasar perkantoran grade A di Singapura meningkat.
"Selama semester pertama tahun ini diperkirakan akan terjadi penyerapan sekitar 64,58 hektare. Tetapi pertumbuhan kenaikan harga sewa diperkirakan tidak terlalu tinggi," katanya.
Sumber : www.bisnis.com/infrastruktur/properti/pertumbuhan-properti-asia-pasifik-diprediksi-solid
Cari Rumah ?? Gak perlu 123, Hanya KITA Ahlinya :-)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar