Selain itu, Anda bisa memilih lampu hemat energi, sehingga efisien saat mengonversi energi listrik menjadi cahaya, bukan membuangnya sebagai panas. Selain itu, lampu hemat energi mampu memberikan pencahayaan lima kali lebih terang ketimbang lampu pijar atau bohlam.
Saat siang hari, lampu sebaiknya dimatikan. Manfaatkan pencahayaan di rumah dengan bukaan. Bila di rumah tidak cukup memiliki jendela, siasati dengan mengganti beberapa genteng rumah dengan fiberglass. Tepat di bawah fiberglass, Anda bisa memasang kaca untuk memasukkan cahaya matahari.
Atur juga posisi furnitur agar tidak menghalangi cahaya lampu dalam ruangan. Kemudian, penerangan yang berlebihan sewajarnya dikurangi.
Besar daya lampu yang digunakan dengan besar ruangan serta fungsi ruang juga harus disesuaikan. Misalnya, untuk ruang baca pakai lampu dengan daya lebih besar dibanding kamar tidur.
Secara berkala, bersihkan bila lampu atau tabung lampu beserta reflektornya hingga bersih. Tujuannya agar tidak mengurangi intensitas cahaya yang dipancarkan. Meski telah dibersihkan namun cahayanya tetap redup, sebaiknya segera diganti baru. Ini akan menghemat energi, karena daya listrik yang dikeluarkan sama besarnya pada lampu baru atay lampu redup.Sumber : www.properti.kompas.com/Mau.Hemat.Energi.Mulai.Dulu.Hemat.Lampu
Cari Rumah ?? Gak perlu 123, Hanya KITA Ahlinya :-)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar