PALEMBANG, Kementerian Perumahan Rakyat berencana memberikan Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan untuk rumah klaster III dan IV bagi masyarakat berpenghasilan antara Rp 1,2 juta dan Rp 2 juta.
Deputi Kemenpera Bidang Pembiayaan Sri Hartoyo menegaskan hal ini saat membuka acara Sosialisasi dan Operasionalisasi FLPP di Palembang, Kamis (28/4/11).
Hadir antara lain Ketua Umum DPP Apersi Eddy Ganefo, Ketua REI Sumsel Oka Murod dan Ketua Apersi Sumsel Abbas Minen.
Materi sosialisasi FLPP diisi oleh Deputi Kemenpera Bidang Pembiayaan, Dinas Cipta Karya Provinsi Sumsel, BLU-PPP, Bank Indonesia, BPN, BTN, serta pengalaman pengembang dari Perumnas, Apersi dan REI.
M Hidayat dari Apersi mempertanyakan masalah BPHTB yang belum mempunyai perda karena BPN mensyaratkan harus menyerahkan bukti setoran BPHTB, sementara BPHTB tidak bisa disetor apabila tidak memiliki perdanya.
Sumber : www.properti.kompas.com/Kemenpera.Sediakan.FLPP.Rumah.MBR.Rp.1.2.Juta-Rp.2.Juta
Cari Rumah ?? Gak perlu 123, Hanya KITA Ahlinya :-)
Deputi Kemenpera Bidang Pembiayaan Sri Hartoyo menegaskan hal ini saat membuka acara Sosialisasi dan Operasionalisasi FLPP di Palembang, Kamis (28/4/11).
Hadir antara lain Ketua Umum DPP Apersi Eddy Ganefo, Ketua REI Sumsel Oka Murod dan Ketua Apersi Sumsel Abbas Minen.
Materi sosialisasi FLPP diisi oleh Deputi Kemenpera Bidang Pembiayaan, Dinas Cipta Karya Provinsi Sumsel, BLU-PPP, Bank Indonesia, BPN, BTN, serta pengalaman pengembang dari Perumnas, Apersi dan REI.
M Hidayat dari Apersi mempertanyakan masalah BPHTB yang belum mempunyai perda karena BPN mensyaratkan harus menyerahkan bukti setoran BPHTB, sementara BPHTB tidak bisa disetor apabila tidak memiliki perdanya.
Sumber : www.properti.kompas.com/Kemenpera.Sediakan.FLPP.Rumah.MBR.Rp.1.2.Juta-Rp.2.Juta
Cari Rumah ?? Gak perlu 123, Hanya KITA Ahlinya :-)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar