Rabu, 14 Desember 2011

Pasar Perhotelan di Bali Makin Bergairah




JAKARTA, Membaiknya sektor pariwisata Indonesia, terutama di Bali, membawa dampak positif bagi pasar perhotelan. Semakin membaiknya pasar, akan membuka persaingan ketat hotel-hotel berbintang tiga yang banyak penawarannya.

"Jarang terjadi di daerah lain, di mana wisatawan yang mengunjungi Bali itu persentasenya bisa fifty-fifty turis asing dan turis domestik. Ini akan memengaruhi permintaan akan perhotelan baik di bintang tiga mapun lima," kata Head of Research and Advisory Cushman and Wakefield Indonesia Arief Rahardjo, dalam acara Property Market Outlook 2012, di Jakarta, Selasa (13/12/2011).
 
Arief mengatakan, profil Bali berbeda dari daerah lain termasuk Jakarta dengan harga kamar bisa mencapai Rp 200 ribu lebih tinggi. Tarif menginap di Bali untuk hotel bintang 5 bisa mencapai Rp 1.710.000, sedangkan untuk bintang 4 mencapai Rp 864.000, dan bintang 3 mencapai Rp 560.000,-. 
 

"Ke depan akan semakin banyak turis yang masuk ke Bali. Apalagi besarnya kapasitas bandara akan ditambah. Dari data kedatangan turis, tahun ini mencapai 6 juta jiwa. Tahun depan diperkirakan naik sampai 6,6 juta jiwa," jelasnya.

Melihat potensi wisata ini, Arief mengatakan, persaingan antarhotel berbintang akan semakin ketat. Banyaknya penawaran akan menimbulkan persaingan antara hotel bintang 3 dengan hotel bintang 5.

"Membaiknya pasar diikuti pembangunan berlebihan dikhawatirkan akan menekan hotel bintang 3. Sementara hotel bintang 5 akan tumbuh lebih baik karena akan banyak even Internasional diselenggarakan," ujarnya.



Sumber : www.properti.kompas.com/Pasar.Perhotelan.di.Bali.Makin.Bergairah

Cari rumah..?? Propertykita Lebih banyak pilihanya...!!


Tidak ada komentar:

Posting Komentar